Wednesday 27 September 2017

Pentingnya Ilmu Menurut Agama Islam

Tags


Diangkat derajat oleh Allah SWT
“Allah mengangkat orang-orang beriman di antara kamu dan juga orang-orang yang dikaruniai ilmu pengetahuan hingga beberapa derajat.” ( al-Mujadalah : 11 )
Ilmu pengetahuan memang sangat penting. Bahkan, Allah SWT meninggikan derajat orang-orang yang berilmu. Bagaimana? Apakah kamu masih ragu untuk selalu menuntut ilmu. Sejatinya, menuntut ilmu tidak hanya di bangku sekolah formal saja. Namun, menuntut ilmu bisa dilakukan di mana saja seperti dari orang-orang di sekitarmu berdasarkan pengalaman mereka. Selagi masih ada di dunia ini, kita masih berkesempatan untuk selalu menambah wawasan dan ilmu pengetahuan baik mengenai ilmu agama maupun ilmu dunia.
Ilmu lebih penting dari harta benda
“Ilmu lebih utama daripada harta. Sebab ilmu warisan para nabi adapun harta adalah warisan Qorun, Firaun dan lainnya. Ilmu lebih utama dari harta karena ilmu itu menjaga kamu, kalau harta kamulah yang menjaganya.” (Ali bin Abi Thalib )
Kata kata bijak tentang ilmu pengetahuan ini memberitahukan kita bahwa ilmu sangat penting, bahkan lebih utama dibandingkan harta benda. Alasannya karena harta benda bisa habis, namun ilmu akan menjaga dirimu dan tak akan pernah habis meskipun diberikan kepada orang lain, justru ilmu pengetahuanmu akan semakin bertambah.
Perbanyaklah ilmu
“Bukanlah kebaikan itu dengan banyaknya harta dan anak, tetapi dengan banyaknya ilmu, besarnya kesabaran, mengungguli orang lain dalam ibadahnya, apabila berbuat kebaikan ia bersyukur dan bila berbuat salah (dosa) ia beristighfar kepada Allah. “(Ali bin Abi Thalib )
Ali bin Abi Thalib melalui kutipan kata kata bijak tentang ilmu pengetahuan menghimbau umat islam untuk memperbanyak ilmu. Untuk bisa hidup sejahtera di dunia ini, tidak hanya harta dan anak yang diutamakan, melainkan juga ilmu pengetahuan.
Cara meraih ilmu
“Engkau tak dapat meraih ilmu kecuali dengan enam hal yaitu cerdas, selalu ingin tahu, tabah, punya bekal dalam menuntut ilmu, bimbingan dari guru dan dalam waktu yang lama.”( Ali bin Abi Thalib )
Untuk meraih ilmu pengetahuan, ada trik jitu yang bisa kamu praktekan. Milikilah perasaan ingin tahu karena sifat ini bisa membawamu menjadi orang yang kaya akan wawasan dan ilmu pengetahuan. Kemudian, kamu butuh seorang guru pembimbing dalam menuntut ilmu. Siapa saja bisa menjadi guru pembimbingmu karena kamu bisa menambah ilmu dari siapa saja. Selanjutnya, menggapai ilmu itu tidak instan. Kamu butuh waktu yang tidak sebentar untuk menguasai beberapa ilmu pengetahuan.
Cari ilmu sebanyak-banyaknya
“Bantinglah otak untuk mencari ilmu sebanyak-banyaknya guna mencari rahasia besar yang terkandung di dalam benda besar yang bernama dunia ini, tetapi pasanglah pelita dalam hati sanubari, yaitu pelita kehidupan jiwa.” ( Al- Ghazali )
Tidak ada batasan waktu untuk menuntut ilmu. Oleh karena itu, manfaatkan waktumu untuk bisa mendapatkan ilmu sebanyak-banyaknya. Sesungguhnya orang yang memiliki ilmu pengetahuan dan wawasan yang tinggi akan membuat hidupnya lebih berguna.
Tuntutlah ilmu sebelum terlambat
”Hendaklah kamu semua mengusahakan ilmu pengetahuan itu sebelum dilenyapkan. Lenyapnya ilmu pengetahuan ialah dengan matinya orang-orang yang memberikan atau mengajarkannya. Seorang itu tidaklah dilahirkan langsung pandai, jadi ilmu pengetahuan itu pastilah harus dengan belajar.” ( Ibnu Mas’ud r.a )
Walaupun tak ada batasan waktu dalam menuntut ilmu, tapi kamu harus tahu bahwa sebaiknya menuntut ilmu secepat mungkin sebelum orang-orang yang berilmu pengetahuan lenyap dari muka bumi ini. Ya, para guru besar yang kaya akan ilmu pengetahuan bisa saja sewaktu-waktu pergi meninggalkan dunia ini.
Belajar dengan tekun tanpa rasa takut
“Belajar adalah sikap berani menantang segala ketidakmungkinan bahwa ilmu yang tak dikuasai akan menjelma di dalam diri manusia menjadi sebuah ketakutan, belajar dengan keras hanya bisa dilakukan oleh sesorang yang bukan penakut.“ ( Anwar Fuadi )
Jangan takut untuk belajar. Banyak orang memiliki sifat takut dalam menuntut ilmu terutama ilmu pengetahuan yang kelihatannya sulit. Jangan merasa minder atau rendah diri sebelum mencoba. Dengan kegigihan dan ketekunan, sesuatu yang sulit akan bisa dikuasai.
Hindari kebodohan
“Bencana akibat kebodohan adalah sebesar-besar musibah seorang manusia.” ( Al-Ghazali )
Kebodohan ialah hal yang paling menakutkan. Bahkan, ini dianggap sebagai bencana yang paling besar diantara bencana lainnya. Setiap orang pasti tidak ingin bodoh. Cara yang harus dilakukan untuk menghindari kebodohan ialah dengan terus menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.
Hubungan antara agama dan ilmu pengetahuan
“Ilmu pengetahuan tanpa agama lumpuh, agama tanpa ilmu pengetahuan buta.” – Albert Einstein
Betapa pentingnya ilmu pengetahuan sehingga ada kaitannya dengan agama. Bahkan, orang yang beragama tanpa memiliki ilmu pengetahuan ibarat orang buta. Sedangkan orang yang memiliki ilmu pengetahuan dan wawasan tinggi apabila tidak beragama ia diibaratkan seperti orang yang lumpuh.
Betapa istimewanya orang yang berilmu
“Orang berilmu lebih utama daripada orang yang selalu berpuasa, shalat dan berjihad. Karena apabila mati orang berilmu, maka terdapatlah kekosongan dalam islam yang tidak dapat ditutup selain oleh penggantinya yaitu orang berilmu juga.” ( Umar bin Khattab )
Sesungguhnya orang yang berilmu sangat istimewa di hadapan Allah SWT. Bahkan, dia lebih mulia dibandingkan dengan orang yang sering melakukan ibadah puasa, shalat dan berjihad. Hal ini karena orang yang berilmu terutama ilmu agama sangat dibutuhkan oleh umat manusia. Semisal dia wafat, akan ada kekosongan apabila tidak digantikan oleh orang yang berilmu juga.
Amalkan ilmu pengetahuan dengan mempraktekannya
“Orang tidak mungkin mencapai tingkat muttaqien, apabila tidak berilmu, dan apa guna ilmu apabila tidak dibuktikan dalam perbuatan.” ( Abu Darda )
Meskipun memiliki ilmu pengetahuan yang banyak, apabila tidak digunakan maka akan sia-sia. Sebaiknya, manfaatkan dan amalkan ilmu yang kamu  miliki.
Cara membahagiakan seseorang dengan ilmu pengetahuan
“Agar dapat membahagiakan seseorang, isilah tangannya dengan kerja, hatinya dengan kasih sayang, pikirannya dengan tujuan, ingatannya dengan ilmu yang bermanfaat, masa depannya dengan harapan, dan perutnya dengan makanan.” – Frederick E. Crane
Kutipan kata kata bijak ini memberitahukan kita cara membahagiakan seseorang. Kamu harus membekalinya dengan ketrampilan dan ilmu pengetahuan sehingga hal ini akan sangat berguna demi masa depannya.
Pentingnya agama dan ilmu
“Agama dan ilmu ibarat bayi kembar yang berdempetan, dan memisahkan keduanya mengakibatkan keduanya mati. Maka, ilmu akan berkembang jika diwarnai dengan agama, dan agama akan kekal dan kokoh jika didukung oleh ilmu.” – Huxley
Huxley juga memiliki kutipan kata kata bijak tentang ilmu pengetahuan. Ia menggambarkan hubungan antara agama dan ilmu yang saling berkaitan satu sama lain, sehingga ia menyebutnya seperti bayi kembar yang berdempetan. Apabila ilmu dan agama itu terpisah, maka keduanya akan mati. Oleh karenanya, seseorang haruslah memiliki keduanya agar bisa menjalani kehidupan ini dengan lebih baik lagi.
Kehormatan manusia pada ilmu pengetahuannya
“Kehormatan manusia adalah pengetahuannya. Orang-orang bijak adalah suluh yang menerangi jalan setapak kebenaran. Di dalam pengetahuan terletak kesempatan manusia untuk keabadian. Sementara manusia bisa mati, kebijakan hidup abadi.” – Khalifah Saidina Ali bin Abu Thalib
Tahukah kamu di mana letak kehormatan manusia? Jawabannya ialah ada pada pengetahuannya. Marilah kita menuntut ilmu selagi masih hidup di dunia ini. Dengan ilmu yang kita miliki, kita bisa mengamalkannya sehingga bermanfaat untuk banyak orang.
Ilmu pengetahuan paling baik dari semua hal
“Dari semua hal, pengetahuan adalah yang paling baik, karena tidak kena tanggung jawab maupun tidak dapat dicuri, karena tidak dapat dibeli, dan tidak dapat dihancurkan.” – Hitopadesa
Mengamalkan ilmu pengetahuan
“Pengetahuan tidaklah cukup, kita harus mengamalkannya. Niat tidaklah cukup, kita harus melakukannya. “ – Johann Wolfgang von Goethe
Sangat dianjurkan untuk memiliki ilmu pengetahuan yang luas. Namun, ilmu pengetahuan yang digunakan untuk diri sendiri tidaklah cukup. Kamu harus mengamalkan ilmu tersebut demi kepentingan orang banyak.
Amal yang tak akan putus
Nabi shallallahu ‘alihi wasallam bersabda :
“Jika manusia meninggal dunia maka putuslah amalnya kecuali tiga hal; Shadaqah jariyah, ilmu yang diambil manfaat dan anak shalih yang mendoakannya.”  (HR. Muslim)
Bagaimana mungkin kita tidak ingin menjadi orang yang memiliki ilmu dan wawasan yang luas. Kamu akan mendapatkan pahala yang tak terputus saat kamu sudah meninggal apabila memiliki ilmu pengetahuan dan mengamalkannya.

Raih ilmu dengan tenang dan sabar
“Raihlah ilmu, dan untuk meraih ilmu belajarlah untuk tenang dan sabar.” ~ Khalifah ‘Umar
Memang tak mudah meraih ilmu pengetahuan. Kamu harus melakukannya dengan penuh kesabaran dan ketenangan. Ini seperti yang disampaikan oleh Khalifah umar. Jangan mudah putus asa ketika menuntut ilmu. Apapun rintangannya, kamu harus terus melangkah.
Tentang ilmu pengetahuan dan kebenaran
“Ilmu ada hanya untuk menemukan dan menyampaikan kebenaran.“ – Robert Maynard Hutchins
Manfaat ilmu sangat besar. Namun, yang paling utama ialah untuk menyampaikan kebenaran. Kebenaran bisa ditegakkan apabila di dunia ini banyak orang yang berilmu. Sebaliknya, apabila banyak orang tak berilmu maka kebenaran tidak bisa ditegakkan lalu banyak kedzoliman terjadi di mana-mana.
Belajar ilmu pengetahuan dan memperkaya hati
“Belajar tentang pikiran dan ilmu pengetahuan, tanpa belajar untuk memperkaya hati sama dengan tak belajar apa-apa.” – Aristoteles
Kata kata bijak tentang ilmu pengetahuan ini mengajarkan kita untuk seimbang dalam memperbanyak ilmu pengetahuan dan memperkaya hati. Jika kamu hanya belajar ilmu pengetahuan saja, itu sama artinya dengan sia-sia.
Tempat untuk mencari ilmu pengetahuan
“Perpustakaan adalah tempat untuk memenuhi dahaga ilmu pengetahuan.” – Abdurrahman Wahid
Perpustakaan memiliki banyak koleksi buku-buku yang bisa menambah wawasan dan ilmu pengetahuan. Apabila kamu ingin memperbanyak ilmu pengetahuan, datanglah ke sana dan temukan buku mengenai informasi yang ingin kamu dapatkan.
Tujuan mendapatkan ilmu pengetahuan ialah menemukan kebenaran
“Ada satu hal yang tetap lebih penting bagi perkembangan ilmu pengetahuan melebihi metode-metode cemerlang, yakni kemauan keras untuk menemukan kebenaran, apa pun itu.” – Charles Sanders Pierce
Sebenarnya, tujuan mempelajari berbagai ilmu pengetahuan ialah untuk mencapai suatu kebenaran. Inilah yang mendasari berkembangnya ilmu pengetahuan. Karena tujuannya untuk mencapai kebenaran, maka banyak manfaat yang bisa dirasakan oleh setiap orang di dunia ini.
Percaya ilmu pengetahuan berdasarkan adanya kepastian
“Aku lebih mempercayai ilmu pengetahuan, akal. Setidak-tidaknya padanya ada kepastian-kepastian yang bisa dipegang.” – Pramoedya Ananta Toer
Kebenaran selalu berlandaskan atas fakta dan penelitian yang telah dilakukan. Tentu saja, hal ini membuat kita semakin mantap ketika akan melakukan sesuatu. Berbeda dengan mitos. Mitos hanyalah kepercayaan yang belum teruji kebenarannya. Hal ini tentunya akan membuat kita merasa ragu.
Ilmu pengetahuan bisa membongkar kejahatan
“Gelapnya misteri kejahatan bisa dibongkar ilmu pengetahuan. Forensik dapat menjelaskan yang buram, mengangkat bukti-bukti yang karam.” – Najwa Shihab
Kata kata bijak di atas menggambarkan betapa dahsyatnya manfaat ilmu pengetahuan. Hal ini karena ilmu bisa bermanfaat untuk membongkar suatu kejahatan. Di saat ini banyak misteri yang bisa dibongkar dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan seperti kasus pencurian dan pembunuhan. Polisi bekerja sama dengan para ilmuwan untuk membongkar kasus demi kasus. Bahkan, untuk mencegah tindak kriminal, saat ini banyak rumah dan toko yang dilengkapi dengan cctv sehingga bisa mengawasi siapa saja yang akan berbuat kejahatan.
Misterius dari ilmu pengetahuan
“Hal yang paling indah yang dapat kita alami adalah kemisteriusan. Ini adalah sumber semua seni nyata dan ilmu pengetahuan.” – Albert Einstein
Kemisteriusan ialah hal yang paling penting karena bisa mendorong seseorang untuk mempelajari ilmu pengetahuan lebih keras dan lebih tekun.
Ilmu ada di mana-mana
“Ilmu itu ada dimana-mana, pengetahuan dimana-mana tersebar, kalau kita bersedia membaca, dan bersedia mendengar.” – Felix Siauw
Kata kata bijak dari Felix Siauw ini mengandung makna bahwa sesungguhnya, mencari ilmu pengetahuan itu tidak sulit karena tersebar di mana-mana. Kamu bisa memperoleh wawasan dan ilmu pengetahuan dari lingkungan sekitar asalkan mau membaca dan mendengar. Ya, membaca berbagai sumber buku, internet, Koran atau yang lainnya. Selain itu, kamu bisa mendengarkan cerita dari pengalaman seseorang tentang suatu hal. Atau apabila kamu ingin mencari ilmu agama, kamu bisa datang ke majlis tertentu dan mendengarkan ceramah dari ustadz atau ustadzah.
Makanan bagi jiwa
“Ilmu pengetahuan adalah makanan bagi jiwa.” – Plato
Orang yang hidup tanpa ilmu pengetahuan akan hampa. Itulah mengapa Plato mengibaratkan ilmu sebagai makanan jiwa. Dengan ilmu pengetahuan, kamu akan semakin tahu dan mengerti ke mana langkahmu akan beranjak. Selain itu, ilmu pengetahuan akan membawamu kepada kesuksesan dunia dan akhirat.
Kuasai ilmu pengetahuan untuk kekuatan negeri
“Kekuatan suatu negeri sama sekali tidak terletak pada besar atau kecilnya jumlah penduduk dan luas – sempitnya negerinya, tetapi pada nilainya dalam menguasai ilmu pengetahuan.” – Pramoedya Ananta Toer
Manfaat ilmu pengetahuan sangat besar karena bisa melambangkan kekuatan suatu negara. Bangsa yang maju ialah bangsa yang memiliki penduduk dengan sumber daya manusia yang hebat. Sumber daya manusia bisa terbentuk karena adanya kemauan untuk mempelajari ilmu pengetahuan sampai setinggi-tingginya.
Demikianlah kumpulan kata kata bijak tentang ilmu pengetahuan. Setelah membacanya, diharapkan kamu mengerti manfaat ilmu pengetahuan sehingga kamu bersemangat untuk terus menuntut ilmu sampai kapanpun karena tak ada batasan waktunya.
(Ika Pratiwi)

1 komentar so far

Indahnya Bebagi Ilmu


EmoticonEmoticon