Serabiilmu.blogspot.co.id - Dana Pensiunan PNS tidak lagi diterimakan perbulan namun
pensiun dibayar langsung. Tentu sobat berbagi masih
ingat beberapa waktu yang lalu beredar kabar berita tentang dana pensiun PNS
yang menyatakan bahwa pensiun PNS
dibayar langsung sebesar 1,5 Miliar per pensiun. Wow dana yang
begitu fantastis bagi seorang pensiunan PNS. Tentu saat itu berita tentang
pensiun PNS dibayar langsung ini menuai pro dan kontra. Tak banyak yang
menyatakan untuk pensiun dini agar mendapatkan dana fantastis tersebut.
Saat ini Pemerintahan Presiden Joko widodo sedang menggodok
aturan pembayaran uang pensiun PNS di awal. Itu artinya para pensiunan PNS
tidak lagi menerima jatah dana pensiun setiap bulan.
Dengan kata lain dana perbulan pensiun PNS akan dihapuskan.
Menanggapi hal ini, Direktur Keuangan PT. Taspen (Persero) Tri Lestari
mengungkapkan, pihaknya masih menunggu realisasi wacana pemerintah tersebut.
"Itu kan masih wacana, jadi posisi kami masih wait n see. Lihat dulu
seprti apa," ujar dia.
Taspen merupakan perusahaan yang bergerak di bidang asuransi tabungan hari
tua dan dana pensiun bagi
PNS. Kepesertaan Taspen, meliputi PNS, pegawai BUMN dan Pejabat Negara. Menurut
Tri, skema pembayaran uang pensiun fully funded sekali saja atau di awal ini
sangat bagus bagi keuangan negara. Dari sisi pemerintah, sambung ida,
keuntungannya adalah dapat mengukur anggaran pensiun para abdi negara .
"Dan buat PNS-nya juga tetap sejahtera, dipikirkan kepentingannya serta
menjaga daya belinya," imbuh Tri.
Dia menjelaskan, pembayaran uang pensiun PNS di awal atau uang pensiun PNS
dibayar di awal atau sekaligus sudah banyak diterapkan di banyak negara,
diantaranya Malaysia, Jerman dan Korea. "Pembayaran uang pensiun di awal
sangat membantu PNS. Tapi kami masih harus menunggu realisasinya," tukas
Tri.
Nah, baiknya bagaimana mari kita biarkan pemerintah untuk meneliti dan
melaksanakan apa yang menjadi wacana kedepan mengenai pemberian dana pensiun
PNS ini. Apakah tetap diberlakukan tiap bulan atau uang pensiun PNS dibayarkan
langsung. Kita tunggu saja kabar selanjutnya dari pemerintahan Presiden Jokowi.
EmoticonEmoticon